Evaluasi Kapasitas Lintas Jalur Ganda Dan Efektivitas Pelayanan Penumpang Kereta Api (Stasiun Kertapati - Prabumulih)
Penelitian ini mengevaluasi jalur ganda kereta api di Stasiun Kertapati-Prabumulih, yang mulai beroperasi pada tahun 2018, dengan fokus pada kapasitas lintas dan efektivitas pelayanan penumpang. Jalur ganda sepanjang 80 km ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas transportasi dan mengurangi risiko kecelakaan, terutama pada jalur dengan lalu lintas padat. Analisis kapasitas lintas menggunakan metode Kementerian Perhubungan dan metode Scott menunjukkan peningkatan kapasitas yang signifikan. Metode Kementerian Perhubungan mencatat peningkatan tertinggi sebesar 65,89% pada lintas Lembak-Cambai, sementara metode Scott mencatat kenaikan terbesar 65,54% pada jalur yang sama. Efektivitas waktu tempuh pada rute Kertapati-Prabumulih tercatat sebesar 98,76%, menunjukkan waktu tempuh yang sangat efisien dan berada dalam kisaran optimal 90-100%. Hal ini menunjukkan bahwa sistem jalur ganda secara signifikan meningkatkan efisiensi operasional baik untuk kereta penumpang maupun barang, termasuk batu bara, komoditas utama di wilayah ini. Selain itu, penelitian ini juga menganalisis kepuasan pelayanan penumpang menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) dengan bantuan aplikasi SPSS 25. Hasilnya menunjukkan sebagian besar faktor kepuasan berada di kuadran B, yang menunjukkan kinerja dan kepentingan di atas rata-rata. Beberapa faktor berada di kuadran C, yang menunjukkan prioritas rendah, sementara hanya satu faktor di kuadran A yang memerlukan perhatian utama untuk peningkatan. Penelitian ini menekankan pentingnya peningkatan kapasitas lintas dan kualitas pelayanan untuk mendukung operasional kereta api yang lebih aman, efisien, dan efektif di Sumatera Selatan.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2409190236
Keyword
Jalur Ganda Kereta Api Kapasitas Lintas Efektivitas Pelayanan Kepuasan Penumpang