Analisis Perubahan Medan Magnet Bumi Ketika Peristiwa Badai Geomagnetik Menggunakan Data Magnetometer Satelit SWARM
Medan magnet Bumi dapat dikonsepkan sebagai lapisan pelindung yang melindungi Bumi dari radiasi yang datang dari luar. Nilai medan magnet Bumi diketahui dapat berubah karena faktor pembentuknya. Salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan medan magnet Bumi dengan signifikan adalah peristiwa badai geomagnetik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada intensitas dan arah medan magnet Bumi ketika peristiwa badai geomagnetik berlangsung. Dengan memanfaatkan data pengukuran magnetometer satelit SWARM-A dan model medan geomagnetik IGRF dan CHAOS, dilakukan visualisasi data untuk melihat perubahan yang terjadi pada intensitas dan arah medan magnet Bumi dari hasil koreksi antara nilai keduanya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa keadaan medan magnet Bumi mengalami perubahan yang semakin signifikan seiring dengan semakin meningkatnya aktivitas badai geomagnetik. Melalui hasil visualisasi dari data yang dikoreksi dengan model yang berbeda menunjukkan perubahan keadaan medan magnet Bumi yang serupa namun dengan signifikansi yang berbeda. Hasil perhitungan Root Mean Square Error (RMSE) yang dilakukan untuk melihat kinerja model yang paling baik dalam menggambarkan perubahan intensitas dan arah medan magnet Bumi menunjukkan bahwa model CHAOS lebih baik dan lebih akurat dibandingkan dengan model IGRF.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2409260072
Keyword
Medan Magnet Bumi Badai Geomagnetik Magnetometer Model Medan Geomagnetik SWARM-A Root Mean Square Error