Analisis Perubahan Kecerlangan Langit di Observatorium Deepsky Karimunjawa dengan Sky Quality Meter (SQM) dan Citra VIIRS - DNB Tahun 2023 – 2024
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan kecerlangan langit di Observatorium Deepsky Karimunjawa, Jawa Tengah selama periode 2023 hingga 2024. Pengukuran dilakukan menggunakan Sky Quality Meter (SQM) dan didukung dengan data bulanan satelit Suomi National Polar-Orbiting Partnership (S-NPP) yang menggunakan sensor Visible Infrared Imaging Radiometer Suite (VIIRS). Studi ini menitikberatkan pada tren kecerlangan langit selama dua tahun tersebut. Pengukuran sistematis dilakukan di empat titik sesuai arah mata angin pada 11–13 April 2024. Data dikumpulkan setiap menit menggunakan SQM-LU dan SQM-L, kemudian dianalisis untuk mengidentifikasi tren perubahan kecerlangan. Selain itu, data citra VIIRS-DNB untuk periode 2023–2024 digunakan untuk melengkapi analisis. Hasil penelitian menunjukkan variasi signifikan dalam kecerlangan langit antara 2023 dan 2024. Rata-rata kecerlangan langit sekitar 21,16 mpsas, yang mengindikasikan langit yang gelap dan sesuai dengan klasifikasi “Dark Site”. Nilai R² sebesar 0,00095 berarti model regresi linear hampir tidak bisa menjelaskan variasi data. Garis regresi yang hampir datar menunjukkan bahwa hubungan antara variabel yang diuji sangat lemah. Fluktuasi kecerlangan langit dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti cuaca, aktivitas manusia, dan kondisi atmosfer di sekitar area pengamatan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk pengelolaan langit malam yang lebih baik di Observatorium Deepsky Karimunjawa dan lokasi observatorium lainnya.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2409260132
Keyword
Kecerlangan Langit Sky Quality Meter VIIRS - DNB Polusi Cahaya Observatorium Deepsky Karimunjawa