SINTESIS OKSIDA MANGAN (MnO2) MENGGUNAKAN OKSIDATOR NATRIUM KLORIT (NaClO2) SEBAGAI
ADSORBEN ION LOGAM BESI (Fe3+)
Sumber daya alam yang memiliki tingkat risiko pencemaran tinggi adalah lingkungan perairan. Pencemaran pada lingkungan perairan terjadi karena masuknya makhluk hidup, zat, energi dan komponen lain ke dalam air yang
disebabkan oleh kegiatan manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas oksida mangan (MnO2) untuk mengadsorpsi Fe3+ pada limbah cair dan untuk mengetahui pH optimum dan waktu kontak optimum MnO2 untuk
mengadsorpsi Fe3+ pada limbah cair. Sintesis oksida mangan menggunakan metode hidrotermal. Penentuan keadaan optimum adsorpsi ion logam Fe dilakukan dengan menggunakan variasi pH 5, 7 dan 9 dan waktu kontak 10, 20, 30, 40, dan 50 menit. pH optimum didapatkan pada pH 5 dengan persen adsorpsi sebesar 90,558 %. Waktu kontak optimum didapatkan pada waktu kontak 10 menit dengan persen adsorpsi sebesar 90,427 %.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2412270007
Keyword
Logam berat; Oksida mangan; Adsorpsi; Pencemaran d