(0721) 8030188    [email protected]   

IDENTIFIKASI LUAS DAN KARAKTERISTIK SEGMEN BATAS DESA MENGGUNAKAN DATA PPBW BIG DAN DATA KATROMETRIK (Studi Kasus: Kecamatan Kasui, Kabupaten Way Kanan)


Kecamatan Kasui merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Way Kanan. Kecamatan Kasui menggunakan batas wilayah yang dikeluarkan oleh Pusat Pemetaan Batas Wilayah (PPBW) Badan Informasi Geospasial (BIG). Batas wilayah yang digunakan ini belum menjadi batas wilayah yang jelas karena masih bersifat indikatif. Suatu wilayah harus memiliki batasan wilayah yang jelas untuk menghindari potensi adanya konflik. Upaya untuk mendapatkan kejelasan batas wilayah desa sehingga memberikan dasar untuk tertib administrasi pemerintahan, tata ruang yang tepat sasaran serta kelancaran dalam proses pembangunan. Penelitian tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan perbedaan luas wilayah, jumlah segmen, jumlah titik kartometrik serta perbedaan jenis karakteristik segmentasi berdasarkan data PPBW BIG dengan data hasil kesepakatan menggunakan metode kartometrik. Metode yang digunakan untuk melakukan penetapan batas wilayah dengan kesepakatan yaitu metode kartometrik. Metode kartometrik merupakan penulusuran atau penarikan garis batas pada peta kerja dan pengukuran atau perhitungan posisi titik, garis, jarak, dan luas cakupan wilayah dengan menggunakan peta dasar dan informasi geospasial lainnya sebagai pendukung. Hasil dari penelitian ini, Kecamatan Kasui mengalami penambahasan luas sebesar 7.871,353 ha dari 12.493,463 ha menjadi 20.364,816 ha. Pada segmen batas data PPBW memiliki panjang 160.659 km setelah dilakukannya penarikan batas bertambah 98.115 km menjadi 258.810 km. Sebesar 61,99% atau 199 merupakan titik batas alam dan 38,01% atau 122 merupakan titik batas buatan. Karakteristik jenis segmen batas pada data PPBW didominasi oleh segmen batas alam dengan persentase sebesar 67

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2502060046

Keyword
Batas Desa Metode Kartometrik Segmen Batas