Rancang Bangun Alat Detak Jantung dengan Sensor MAX30003 berbasis IoT
View/Open
Author
Rebecca, Beatrix Fan Gultom
Advisor
Nova Resfita, S.T., M.Sc., Siddiq Wahyu Hidayat, S.Si., M. Biotech., Doni Bowo Nugroho, S.Pd., M.Sc.,
Koleksi
Teknik Biomedis
Publisher
Penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian global, sehingga pemantauan detak jantung menjadi aspek penting dalam menjaga kesehatan kardiovaskular. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan alat pemantauan detak jantung berbasis Internet of Things (IoT) menggunakan sensor Protocentral MAX30003. Sistem ini menggunakan Arduino UNO sebagai mikrokontroler utama untuk membaca sinyal elektrokardiogram (ECG) dan mengonversinya menjadi data detak jantung (BPM), yang kemudian dikirim ke ESP32 untuk klasifikasi kondisi jantung. Data dikategorikan ke dalam tiga kondisi utama: normal (60-100 BPM), takikardia (>100 BPM), dan bradikardia (<60 BPM). Hasil pengukuran dikirim ke platform cloud ThingsBoard melalui modul Wi-Fi untuk visualisasi interaktif. Pengujian menggunakan simulator pasien menunjukkan bahwa alat memiliki tingkat akurasi tinggi dengan Mean absolute percentage error (MAPE) sebesar 0,7844%, jauh di bawah batas toleransi kesalahan 5% sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 20 Tahun 2017. Dengan tingkat kesalahan yang rendah, sistem ini dapat menjadi solusi akurat dan efisien untuk pemantauan kesehatan jantung secara real-time, mendukung intervensi medis yang lebih cepat, serta meningkatkan akses terhadap pemantauan kesehatan berbasis IoT.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2504250002
Keyword
detak jantung arduino mape pasien simulator thingsboard internet of things