(0721) 8030188    [email protected]   

Penambatan Molekul, Prediksi Toksisitas dan ADME beberapa Senyawa pada Daun Seledri (Apium graveolens L.) terhadap Protein Calcium channel sebagai Antihipertensi


Sebesar 26,4% atau 972 juta orang di dunia terkena penyakit hipertensi. Penanganan secara farmakologi dalam jangka panjang dapat menimbulkan efek samping, diperlukan terapi pendukung untuk mengatasi hipertensi. Seledri merupakan tanaman yang memiliki efek antihipertensi yang baik. Namun, studi mengenai pencarian potensi senyawa aktif pada daun seledri sebagai antihipertensi terhadap calcium channel secara in silico belum dilakukan sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi aktivitas beberapa senyawa pada daun seledri sebagai antihipertensi protein calcium channel. Metode peneltian dilakukan dengan preparasi protein target dan senyawa uji yang dilanjutkan dengan penambatan molekul terhadap protein calcium channel (PDB ID: 7WLJ) yang diunduh dari situs RCSB PDB dan dilakukan visualisasi interaksi dan asam amino menggunakan Biovia discovery®. Hasil penelitian menunjukkan senyawa apiin merupakan yang paling berpotensi sebagai antihipertensi dengan energi ikatan bebas terendah dari senyawa lainnya dan paling mendekati pembanding yaitu -8,32 kkal/mol serta hasil dari visualisasi berinteraksi pada residu asam amino yang mirip dengan ligan alami yaitu Asn A:850, Thr A:819, Val A:1725, dan Ile A:1722. Senyawa yang memiliki toksisitas relatif aman adalah apigenin. Senyawa selerin menunjukkan absorpsi yang paling baik, apigenin dan isoimperatorin merupakan senyawa terbaik dalam distribusi, apiin dan isoquercitrin terbaik dalam metabolisme, isoimperatorin terbaik dalam ekskresi. Apigenin merupakan kandidat terbaik dengan energi ikatan bebas -7,15 kkal/mol dan profil toksisitas dan ADME yang relatif baik.

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2506160053

Keyword
Penambatan Hipertensi Seledri calcium channel