Evaluasi Efektivitas Primer untuk Deteksi Jamur Patogen Penyebab Meningitis (Aspergillus fumigatus dan Candida albicans) Menggunakan Teknik PCR dan TD-PCR
Meningitis akibat jamur merupakan salah satu bentuk infeksi serius pada sistem saraf pusat, terutama pada pasien dengan kondisi imunokompromais. Salah satu patogen penyebabnya adalah Aspergillus fumigatus dan Candida albicans. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas primer universal dan spesifik dalam mendeteksi DNA kedua jamur patogen tersebut menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) dan Touchdown PCR (TD-PCR). Primer universal dirancang untuk menargetkan wilayah konservatif DNA jamur, sedangkan primer Afumi (spesifik) ditujukan secara khusus untuk mendeteksi Aspergillus fumigatus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa primer universal (Fungi universal) efektif dalam mendeteksi DNA Aspergillus fumigatus dan Candida albicans, baik pada PCR konvensional maupun TD-PCR. Primer ini menghasilkan pita amplifikasi yang tebal, jelas, dan konsisten, serta tetap stabil meskipun dilakukan pengenceran konsentrasi DNA. Sebaliknya, primer Afumi (spesifik) menunjukkan performa yang kurang optimal. Meskipun mampu mendeteksi DNA Aspergillus fumigatus, amplifikasi yang dihasilkan cenderung lemah, tidak konsisten, dan menunjukkan reaktivitas silang terhadap DNA Candida albicans. Bahkan pada metode TD-PCR, intensitas pita tetap rendah dan spesifisitasnya belum maksimal, kemungkinan disebabkan oleh ukuran amplikon yang kecil (88 bp) yang dapat menurunkan efisiensi amplifikasi. Dengan demikian, primer Fungi universal menunjukkan kinerja yang lebih konsisten dalam mendeteksi kedua jamur patogen penyebab meningitis. Sementara itu, primer Afumi masih memerlukan optimasi lebih lanjut, baik dari aspek desain primer maupun kondisi reaksi PCR.
Kata kunci: Aspergillus fumigatus, Candida albicans, meningitis, PCR, TD-PCR, primer universal, primer spesifik.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2507290091
Keyword
Aspergillus fumigatus Candida albicans meningitis PCR TD-PCR primer universal primer spesifik