View/Open

Author
Imin, Rohimin

Advisor
Nindhita Pratiwi, S.Si., M.Si.,
Alka Budi Wahidin, S.Si., M.Si.,

Koleksi
Sains Atmosfer dan Keplanetan

Publisher

Jumlah satelit di orbit LEO berkembang pesat pada tahun 2024 dikarenakan orbitnya yang strategis dan murah. Oleh karena itu, penting untuk menganalisis bagaimana pengaruh antara parameter orbit dan karakteristik fisis satelit terhadap masa hidupnya di orbit LEO dengan mempertimbangkan efek gangguan atau perturbasi. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan dan menganalisis pengaruh parameter orbit dan karakteristik fisis terhadap masa hidup satelit LEO dengan mempertimbangkan efek perturbasi. Penelitian ini mengkaji dua satelit dengan properti yang kontras yaitu LAPAN-A3 sebagai satelit kompak berbentuk kubus dan Humanity Star sebagai satelit ringan berbentuk bola.Penelitian ini mengunakan model atmosfer MSIS-2000, dan parameter fisis satelit seperti massa, dimensi, dan bentuk. Simulasi perubahan orbit dilakukan menggunakan perangkat lunak FreeFlyer dengan mengubah parameter orbit penting seperti sumbu semi-mayor dengan rentang nilai 6778 - 6878 km (ketinggian 400-500 km), inklinasi dengan rentang nilai 90$^\circ$-120$^\circ$, dan eksentrisitas dengan rentang nilai 0,0005 - 0,02. Selain perubahan parameter, simulasi juga dilakukan dengan berbagai kondisi perturbasi yang bertujuan untuk mengevaluasi dampak perturbasi terhadap masa hidup satelit. Hasil penelitian menunjukkan hierarki pengaruh yang jelas: sumbu semi-mayor adalah faktor paling dominan dalam menentukan masa hidup, diikuti oleh eksentrisitas, sedangkan inklinasi memiliki pengaruh sekunder. Analisis kuantitatif menunjukkan bahwa hambatan atmosfer adalah penyebab utama peluruhan orbit, dengan kontribusi lebih dari 94\

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2508050009

Keyword
Humanity Star LAPAN-A3 Masa Hidup Satelit LEO Permodelan Orbit Perturbasi Orbit