Pengembangan Model Optimasi Penyisihan Logam Besi dan Mangan pada Air Asam Tambang dengan Menggunakan Fly Ash Bottom Ash
Air Asam Tambang (AAT) merupakan limbah dari aktivitas pertambangan batubara yang bersifat asam dan mengandung logam berat seperti besi dan mangan dalam konsentrasi tinggi. Penelitian ini bertujuan mendapatkan model penyisihan Fe dan Mn dari AAT menggunakan adsorben alternatif Fly Ash Bottom Ash (FABA) melalui pendekatan Response Surface Methodology dengan desain Central Composite Design. Variabel utama yang diuji adalah dosis FABA (0,75–15 g/L) dan waktu pengadukan (300–7200 detik). Hasil karakterisasi awal menunjukkan AAT memiliki pH 2,68, dengan konsentrasi Fe 150 mg/L dan Mn 9 mg/L. FABA didominasi oleh kandungan SiO₂ dan Al₂O₃ yang berpotensi sebagai adsorben. Efisiensi penyisihan Fe dipengaruhi oleh interaksi dosis dan waktu kontak, sementara penyisihan Mn lebih dipengaruhi oleh dosis. Model quadratic memberikan hasil yang lebih baik dengan nilai R² sebesar 0,8517 dan p-value signifikansi 0,0081, sehingga model ini lebih representatif dibandingkan model linear. Model Fe digambarkan dengan Y= -9,66 + 2,40A + 3,68B + 3,32 AB + 0,84 A2 – 2,23 B2 dan Model Mn digambarkan Y= -14,64 + 13,83A + 1,58B – 20,55AB -9,89A2 + 0,10 B2. FABA memiliki potensi sebagai adsorben alternatif namun efektivitasnya masih perlu ditingkatkan.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2508120081
Keyword
Air asam tambang Fly ash bottom ash Adsorpsi Response Surface Methodology