(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Variasi Kuat Arus Terhadap Kekuatan Tarik dan Struktur Makro pada Permukaan V Groove Baja SM490 pada Bogie Frame


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang dihasilkan dari variasi kuat arus terhadap kekuatan tarik dan struktur makro pada baja SM490 dalam pembuatan bogie frame kereta. Pada proses pengelasan tingkat kuat arus berpengaruh pada panas yang akan dihasilkan. Panas yang dihasilkan akan membuat perubahan pada struktur material yang dapat dilihat pada kelebaran HAZ. Hasil pengelasan dengan menggunakan kuat arus 190 A memiliki nilai uji tarik yaitu 548,5 N/mm2 dan lebar HAZ sebesar 3 mm, untuk pengelasan dengan menggunakan kuat arus 220 A memiliki nilai uji tarik yaitu 533,9 N/mm2 dan lebar HAZ sebesar 2,5 mm. Sedangkan pada pengelasan dengan kuat arus 260 A memiliki nilai uji tarik yaitu 549,5 N/mm2 dan lebar HAZ sebesar 2 mm, dan pada pengelasan dengan kuat arus gabungan yaitu 190 A, 220 A, dan 260 A memiliki nilai kekuatan tarik yaitu 541,7 N/mm2 dan lebar HAZ sebesar 4 mm. Semakin besar kuat arus yang digunakan dalam pengelasan maka semakin kecil lebar HAZ yang dihasilkan. Hasil ini menunjukan pengelasan yang buruk akan berpengaruh pada struktur bogie frame yang akan berdampak pada penurunan tegangan tarik bogie frame yaitu kekuatan sambungan las melemah dan pelebaran HAZ yang mengakibatkan struktur mikro terjadi perubahan secara signifikan. Berdampak terhadap operasional kereta api yaitu penurunan kekuatan dan keandalan struktur bogie frame, perubahan perilaku dinamis yang terjadi pada jalur lurus dan jalur lengkung, umur pakai yang semakin pendek dan biaya perawat yang semakin besar, dan keselamatan perjalanan kereta akibat retakan pada area vital yang dapat melebar hingga dapat terjadi anjlokan.

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2509190100

Keyword
Pengelasan Uji tarik Struktur makro Bogie frame SM490