Analisis 3D Perubahan Coulomb Stress Akibat Gempa Bumi Laut Flores, Nusa Tenggara Timur Pada 14 Desember 2021 Dengan Magnitudo 7,3 Mw
View/Open
Author
RATNAWATI KUSUMA, DEWI
Advisor
Selvi Misnia Irawati, S.Si., M.T., Yudha Styawan, S.T., M.Sc, Rizki Wulandari, S.T., M.Sc.,
Koleksi
Teknik Geofisika
Publisher
Pada 14 Desember 2021, telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,3 Mw berpusat di Laut Flores pada titik koordinat 7,603°LS dan 122,227°BT. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis arah persebaran stress akibat gempa bumi utama terhadap kejadian gempa bumi susulan serta sesar di sekitarnya. Analisis perubahan stress dilakukan dengan menggunakan parameter bidang sesar (NP-1, NP-2) dan data finite fault. Perubahan stress juga dilihat secara vertikal dengan melakukan cross-section dan divisualisasikan dalam bentuk 3D. Hasil penelitian menunjukkan NP-1 memiliki kemenerusan strike yang sama dengan finite fault pada arah barat laut-tenggara. Sementara NP-2 memperlihatkan kemenerusan strike berarah timur laut-barat daya. Hasil NP-1 dan finite fault didukung juga oleh distribusi gempa bumi susulan berarah barat laut-tenggara pada area peningkatan stress. Secara vertikal, peningkatan stress terlihat di sekitar bidang sesar pada kedalaman 0-30 km. Sementara perubahan stress pada sesar sekitar menunjukkan segmen Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Tengah, dan Sesar Selayar mengalami peningkatan stress berkisar 0,01-0,79 bar. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai distribusi perubahan stress dan pola gempa bumi Laut Flores, guna mendukung peringatan dini dan peningkatan keselamatan masyarakat.
URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2510230005
Keyword
Laut Flores Perubahan Tegangan Coulomb Nodal Plane Finite Fault