PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) PADA MESIN BUILDING RTBC1 MENGGUNAKAN METODE SIX BIG LOSSES DAN MAINTENANCE, REPAIR, OVERHAUL (MRO) (STUDI KASUS PT XYZ)Astika Sari Wijaya / Rizqi Wahyudi, S.TP., M.Sc. / Teknik Industri, 2024Mesin RTBC1 merupakan mesin building yang digunakan untuk menggabungkan komponen penyusun ban dengan kondisi mesin belum berada pada kondisi yang layak untuk beroperasi secara efektif. Penyebabnya adalah terdapat output dari mesin yang mengalami kerusakan (reject) dan terjadi gangguan pada mes... |
PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) PADA MESIN BUILDING RTBC1 MENGGUNAKAN METODE SIX BIG LOSSES DAN MAINTENANCE, REPAIR, OVERHAUL (MRO) (STUDI KASUS PT XYZ)Astika Sari Wijaya / Rizqi Wahyudi, S.TP., M.Sc. / Teknik Industri, 2024Mesin RTBC1 merupakan mesin building yang digunakan untuk menggabungkan komponen penyusun ban dengan kondisi mesin belum berada pada kondisi yang layak untuk beroperasi secara efektif. Penyebabnya adalah terdapat output dari mesin yang mengalami kerusakan (reject) dan terjadi gangguan pada mes... |
PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) PADA MESIN KARBONATOR DALAM PROSES PENURUNAN WARNA RAW LIQUOR PRODUKSI GULA RAFINASI DI PT. GWTGaluh Wahyuning Tiyas / Rizqi Wahyudi S.TP., M.Sc. / Teknik Industri, 2024PT. GWT merupakan pabrik gula rafinasi tertua di Indonesia berkapasitas produksi 1.750 ton per hari yang sering mengalami kerusakan atau gangguan mesin di stasiun karbonatasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) mesin karbonator, mengkaji faktor utam... |
Analisis Total Productive Maintenance (TPM) dengan Overall Equipment Effectiveness (OEE) pada Mesin Cutting PT XYZIrfan Syarif / Rizqi Wahyudi,S.T.P, Msc / Teknik Industri, 2024PT XYZ merupakan salah perusahaan yang bergerak pada bidang industri plastik dan rotogravure bertempat di Lampung. PT XYZ memiliki mesin dan peralatan yang digunakan dalam proses produktivitasnya, salah satu mesin yaitu mesin cutting. Total Productive Maintenance (TPM) adalah suatu cara agar d... |
Usulan Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) Pada Mesin Topper Tnl-85a Departemen Molding Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) Untuk Efektivitas Proses Pembubutan Di PT XYZAQYLA MUQSITHA / Rizqi Wahyudi, S.TP., M.Sc. / Teknik Industri, 2025Mesin topper TNL-85A merupakan salah satu jenis mesin CNC lathe atau bubut otomatis pada departemen molding yang sangat penting karena menjadi awal proses pembentukan mold, jig, dan tools yang digunakan untuk proses produksi namun, kinerja mesin saat ini terdapat beberapa permasalahan yang membuat k... |
Integrasi Predictive Analytics Pada Model Penjadwalan Produksi Dan Perencanaan Kapasitas Tenaga Kerja: Studi Kasus MRO PenerbanganMartin Ruben Manurung / M Zaky Hadi, S.T.P., M.Si / Teknik Industri, 2025penerbangan umumnya patuh pada beberapa regulasi untuk memastikan keselamatan dan kelangsungan penerbangan. Peralatan penting pada pesawat terbang harus melalui MRO pada interval yang diatur untuk mendapatkan izin penggunaan yang berkelanjutan. Tenggat waktu yang ketat membatasi aktivitas perbaikan.... |
ANALISIS DAN REKOMENDASI PREDICTIVE MAINTENANCE METODE MTBF DAN MTTR DENGAN STUDI KASUS POINT MACHINE NOMOR P1605 LRT JAKARTANAOMI DWI MARCHELINA / Yanto Yulianto, S.T, M.T, IPM / Teknik Perkeretaapian, 2025Point machine merupakan salah satu komponen vital dalam sistem persinyalan LRT Jakarta yang berfungsi untuk mengatur arah jalur kereta. Gangguan pada point machine dapat menyebabkan keterlambatan operasional dan membahayakan keselamatan perjalanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerap... |
ANALISIS PEMELIHARAAN PADA CAMSHAFT SARANA LOKOMOTIF CC 202 DEPO LOKOMOTIF TARAHANM Hafizd Bimantoro / Ananda Agneshia Putri, S.T., M.T. / Teknik Perkeretaapian, 2025Camshaft merupakan komponen vital dalam mesin diesel lokomotif CC 202 yang berfungsi mengatur pembukaan dan penutupan katup. Kerusakan camshaft, seperti keausan nok, retakan material, maupun deformasi poros, dapat menurunkan efisiensi pembakaran, meningkatkan konsumsi bahan bakar, serta mempercepat ... |
Penentuan Prioritas Pemeliharaan Jalan Rel dengan Metode Reliability Centered Maintenance (studi kasus : Lintas Bekasi – Cikarang)Natalia Aruan / Ir. J.R.C Hosang,M.T. / Teknik Perkeretaapian, 2025Jalan rel merupakan komponen vital perkeretaapian yang membutuhkan pemeliharaan terencana untuk menjaga umur layan dan mendukung kelancaran operasional kereta api. Lintas Bekasi–Cikarang memiliki intensitas perjalanan tinggi, baik penumpang maupun barang, sehingga berpotensi mengalami penurunan ko... |
PENERAPAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) PADA PERAWATAN GERBONG BATUBARA RJS 27RINDANG SEKAR LESTARI / Nurmagita Pamursari, S.T., M.T / Teknik Perkeretaapian, 2025Gerbong batubara RJS 27 memiliki peran penting dalam distribusi batubara, namun sering mengalami gangguan pada komponen kritis seperti roda, bearing, coupler, dan sistem pengereman. Penelitian ini menerapkan metode Reliability Centered Maintenance (RCM) untuk menganalisis fungsi, mode kegagalan, ser... |
PENERAPAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) PADA PERAWATAN GERBONG BATUBARA RJS 27RINDANG SEKAR LESTARI / Nurmagita Pamursari, S.T., M.T / Teknik Perkeretaapian, 2025Gerbong batubara RJS 27 memiliki peran penting dalam distribusi batubara, namun sering mengalami gangguan pada komponen kritis seperti roda, bearing, coupler, dan sistem pengereman. Penelitian ini menerapkan metode Reliability Centered Maintenance (RCM) untuk menganalisis fungsi, mode kegagalan, ser... |
Analisa Penyebab Kegagalan Bearing pada Dust bin blower CC205 dan Saluran UdaraSenri Widtriana / Ir. Suharto, M.Sc / Teknik Perkeretaapian, 2025Dust bin blower pada lokomotif CC205 memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan sistem udara dengan mencegah akumulasi debu yang dapat mengganggu kinerja komponen mesin. Namun, dalam operasionalnya sering ditemukan kegagalan pada bearing yang berdampak pada penurunan performa blower, meningkatn... |