(0721) 8030188    [email protected]   

Analisis Perubahan Suhu Permukaan Dan Hubungan Serta Pengaruhnya Terhadap Perubahan Vegetasi Dan Kawasan Terbangun Menggunakan Metode Penginderaan Jauh (Studi Kasus: Kota Bandar Lampung)


NDVI, NDBI, dan LST merupakan metode penginderaan jauh yang digunakan untuk mengukur vegetasi, kawasan terbangun, dan suhu permukaan. Pemanasan global dan perubahan iklim menjadi isu penting di wilayah perkotaan seperti Kota Bandar Lampung, yang mengalami perubahan suhu akibat perubahan vegetasi menjadi kawasan terbangun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan suhu permukaan serta hubungan dan pengaruh antara vegetasi dan kawasan terbangun terhadap suhu permukaan pada tahun 2015, 2021, dan 2024. Pengolahan dilakukan menggunakan citra Landsat 8 secara multitemporal. Hasil penelitian menunjukkan suhu rata-rata menurun dari 28,58°C pada 2015 menjadi 24,01°C pada 2021, lalu menjadi 25,59°C pada 2024. Hubungan NDVI-LST bersifat negatif dengan korelasi -0,80 pada 2015, -0,27 pada 2021, dan -0,61 pada 2024, menunjukkan vegetasi cenderung menurunkan suhu. Sebaliknya, hubungan NDBI-LST positif dengan nilai +0,77 pada 2015, +0,66 pada 2021, dan +0,68 pada 2024, menandakan kawasan terbangun meningkatkan suhu. Koefisien NDVI berubah dari -4,977 pada 2015 menjadi -2,798 pada 2021 dan -3,436 pada 2024, sedangkan koefisien NDBI meningkat dari 5,620 pada 2015 menjadi 15,346 pada 2021 dan 14,121 pada 2024. Nilai determinasi (R²) menurun dari 0,667 pada 2015 ke 0,477 pada 2024, mengindikasikan pengaruh vegetasi melemah seiring peningkatan pembangunan.

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2508040025

Keyword
NDVI NDBI LST Penginderaan Jauh