(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Suhu Pengeringan Sorgum dan Kacang Tunggak Terhadap Sifat Fisikikomia dan Sensori Serbuk Minuman Serelia


Kekurangan Energi Kronik (KEK) adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh ketidakseimbangan asupan gizi antara energi dan protein sehingga zat gizi yang dibutuhkan tubuh tidak tercukupi. Salah satu cara pemerintah untuk mencegah terjadinya KEK dan KEP yaitu dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang dapat membantu meningkatkan status gizi ibu hamil dan balita. Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) merupakan salah satu jenis serealia yang memiliki potensi untuk menjadi pengganti gandum. Kacang tunggak (Vigna Unguculata) atau biasa disebut kacang tolo, adalah salah satu jenis kacang lokal yang bergizi sebagai sumber protein nabati. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh suhu pengeringan sorgum dan kacang tunggak terhadap sifat fisikokimia dan sensori serbuk minuman serelia serta pengujian fisik ( kadar abu, kadar air, uji kelarutan, uji viskositas, waktu rehidrasi ) serta pengujian sensori yaitu uji hedonik. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan data pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengaruh suhu pengeringan dengan perbandingan suhu 50℃, 60℃ dan 70℃ berpengaruh nyata terhadap viskositas 6rpm, 12rpm, 30 rpm dan 60 rpm berkisar 41,87- 68,65 (mP.S) dan berpengaruh nyata pada uji warna (b* sebesar 10,98 – 12,75). Kemudian pada hasil uji hedonik terdapat hasil berpengaruh nyata pada parameter rasa dan keseluruhan. Terdapat hasil tidak berpengaruh nyata pada uji kadar abu, kadar air, kelarutan, waktu rehidrasi dan laju higrokopisitas.

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2508090008

Keyword
Fisikokimia kacang tunggak serbuk serealia sorgum