(0721) 8030188    [email protected]   

Uji Aktivitas Antiinflamasi Senyawa Etil P-Metoksisinamat (EPMS) Pada Mencit (Mus musculus L.) Yang Diinduksi Dengan Karagenan


Inflamasi merupakan respon biologis terhadap kerusakan jaringan yang dapat menimbulkan gejala seperti edema dan nyeri. Penggunaan obat antiinflamasi sintesis jangka panjang beresiko menimbulkan efek samping, sehingga diperlukan alternatif alami. Etil p-metoksisinamat (EPMS) merupakan senyawa utama dalam kencur, yang memiliki potensi antiinflamasi, namun masih terbatas pengujiannya secara in vivo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi aktivitas antiinflamasi EPMS terhadap edema pada mencit yang diinduksi dengan karagenan 1%. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan lima kelompok, terdiri atas kontrol negatif, kontrol positif (natrium diklofenak 100 mg/kgBB), dan dua kelompok uji EPMS (150 dan 600 mg/kgBB). Induksi dilakukan dengan karagenan 1% secara subplantar, dan ketebalan edema diukur setiap jam selama 4 jam. Hasil menunjukkan pemberian EPMS pada dosis 150 mg/kgBB dan 600 mg/kgBB menurunkan edema secara signifikan dibandingkan dengan kontrol negatif (p<0,0001), dengan persentase inhibisi sebesar 44,26

URI
https://repository.itera.ac.id/depan/submission/SB2509180096

Keyword
Etil p-metoksisinamat Antiinflamasi Karagenan Edema Mencit